Table Of ContentPOLA KOMUNIKASI ORGANISASI PENGURUS BESAR
NAHDATUL ULAMA (PBNU) MASA KHIDMAT 2010-2015
Skripsi
Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi untuk memenuhi persyaratan
memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Penyiaran Islam
(S.Kom.I)
Oleh :
Ridwan Aditya Putra
NIM : 109051000117
KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI
UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2013 M./1434 H
LEMBAR PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa:
1. Skripsi/tesis/disertasi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan
untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya
cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya
atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia
menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ciputat, 19 April 2013
Ridwan Aditya Putra
ABSTRAK
Pola Komunikasi Organisasi Pengurus Besar Nahdatul Ulama (Masa Khidmat
2010-2015)
Nahdatul Ulama (NU) yang artinya kebangkitan ulama adalah salah satu
Organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU didirikan oleh para ulama pada tanggal 31
Januari 1926/ 26 Rajab 1344 H di Surabaya dan NU ini di bentuk oleh K.H. Hasyim
Asy'ari sebagai pemimpin tertinggi di Nu pada zaman itu, dan sekarang NU di pimpin
oleh Prof. Dr. KH Said Aqil Siradj masa Khidmat 2010-2015. Organisasi NUdidirikan
dengan tujuan untuk melestarikan, mengembangkan dan mengamalkan ajaran Islam
Ahlussunnah Wal Jama’ah dengan menganut salah satu dari empat madzhab (Hanafi,
Maliki, Syafi’I dan Hambali). Di dalam kepengurusan organisasi Islam NU (Nahdatul
Ulama) terdapat banyak struktur Organisasi dan tersebar keseluruh wilayah di
Indonesia.
Berdasarkan hal tersebut maka peneliti tertarik untuk meneliti pola komunikasi
organisasi di PBNU, penelitian ini di fokuskan hanya pada pola komunikasi yang ada
di pengurus besar Nahdatul Ulama, baik itu pola komunikasi vertical yaitu komunikasi
dari atas ke bawah, bawah ke atas dari tingkat otoritasnya lebih rendah ke pengurus
yang otoritasnya lebih tinggi di PBNU, dan komunikasi Horizontal atau sesama
pengurus yang otoritasnya sama tingkatannya.
Mengapa peneliti memilih pola komunikasi organisasinya? Karena jika kita lihat
organisasi keagamaan terbesar di Indonesia NU berdiri sebelum kemerdekaan
Indonesia, dan terus berkembang semakin maju dan bertahan melalui masa ke masa
negri ini. Dengan melihat NU dapat eksis dan bertahan sampai sekarang, maka peneliti
tertarik untuk melakukan penelitian dan berusaha mengungkapkan Pola komunikasi
seperti apa yang digunakan PBNU dalam hal ini sebagai pusat dari organisasi NU?.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis
deskriptif, analisis deskriptif berfungsi untuk memberikan gambaran umum tentang data
yang diperoleh. Ciri lain dalam analisis ini ialah menitik beratkan pada observasi dan
susasana alamiah. Dengan teknik pengumpulan data nya yaitu dengan observasi,
wawancara, dan dokumentasi.
Peneliti menemukan bahwa Pola komunikasi organisasi yang digunakan
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) adalah Pola Roda. Di mana pola roda ini
sendiri adalah pola yang mengarahkan seluruh informasi kepada individu yang
menduduki posisi sentral. Orang yang dalam posisi sentral itu menerima kontak dan
informasi yang disediakan oleh anggota organisasi lainnya dan memecahkan masalah
dengan saran dan persetujuan anggota lainnya. Pola roda dalam pola komunikasi
organisasi di PBNU adalah jabatan ketua umum menjadi posisi sentral di organisasi
PBNU. Ketua umum adalah posisi sentral dan strategis di organisasi PBNU, sosok
ketua umum di PBNU sangat di panuti dan dihormati oleh anggota pengurus PBNU,
karena tanggung jawab atau tugas ketua umum yaitu Memimpin, mengatur,
mengkoordinasikan dan mengawasi tugas-tugas diantara pengurus Tanfidziyah, maupun
pelaksanaan keputusan-keputusan muktamar dan kebijakan umum pengurus besar
Nahdatul Ulama. Di dalam struktur Pengurus Besar Nahdatul Ulama ada namanya
syuriah dan tanfidziyah. Syuriah adalah pimpinan tertinggi dalam jam’iyah Nahdatul
ulama. Terdiri dari para ulama pilihan. Syuriah berfungsi sebagai pembina, pengendali,
pengawas dan penentu kebijaksanaan NU. Peneliti menilai pola komunikasi yang
digunakan PBNU sudah cukup baik dan efektif.
Kata Pengantar
Puji dan syukur disampaikan ke hadirat Allah SWT, yang telah
memberikan Rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi yang berjudul “Pola
Komunikasi Organisasi di Pengurus Besar Nahdatul Ulama Masa Khidmat 2010-
2015” dapat terselesaikan. Shalawat dan salam tercurahkan kepada junjungan
Nabi besar Muhammad SAW.
Banyak pihak yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini. Oleh
karena itu sepatutnya diberikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan
terima kasih kepada :
1. Kedua orang tua tercinta Drs. H. Mahrup Sumarno dan Dra. H.
Rachmawaty A.R MM atas segala kasih sayang, perhatian, doa dan segala
bantuan baik berupa dukungan moril maupun materil.
2. Dr. Arif Subhan selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi,
3. Drs. Jumroni, M.Si selaku Ketua Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam
4. Umi Musyarofah MA., selaku Sekretaris Jurusan Komunikasi Penyiaran
Islam
5. Dr. Sihabuddin Noor, MA., selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
berkenan meluangkan waktunya untuk memberikan pengarahan dan
Inspirasi yang sangat berharga.
6. Seluruh Dewan Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang selama ini
telah memberikan Ilmu Pengetahuan. Semoga Ilmu yang telah diberikan
dapat bermanfaat, khususnya untuk Pribadi saya. Juga kepada Bagian
Akademik, Kepala serta Staf Perpustakaan Fakultas Dakwah dan
Komunikasi.
7. Sahabat-sahabat tercinta Fadli Rosyad, Farhan Hidayat, Muhammad Rizal,
Achmad Nofal, Muhammad Rikza, Muhammad Ardillah, Fauzan Abdul
Adzim, Ahmad Fadli dan Muhammad Reza, yang telah memberikan
support dan semangatnya selama ini ke saya, semoga Silaturahmi kita
akan terus berjalan dan semakin erat, Thanks all You are my Best
Friend’s.
8. Kawan-kawan KPI Kelas D Angkatan 2009, Eko Wahyudi(Tapir), Bayu
Noer Cahyo, Wahyu Eko Wibowo, Mahdi Mustafa, M. Riza Akbar, Reza
Pahlevi, Zidny Rizki, Rizki maulana, Arkho Anggadara, Yusuf
Tadarusman, Noflim, Yudid, Ana, QyCum, Devi, Dina, Ririn (Konde),
Rina, Yuli, Tari, and All.
9. Kawan-Kawan KKN SUKSES 2012, Aida Nurhayati, Nofal, Faizah, Yuli,
Zakky, Oim, Nany, Mega, Deni, Ishlah Etc.
10. Kawan-Kawan IKRIMA (Ikatan Remaja Islam Masjid Jami’ At-Tohiri)
11. Kawan-Kawan PMII KOMFAKDA
Dengan demikian, harus diakui masih terdapat banyak kekurangan dalam
Penulisan Ini. Oleh karenanya, sangat diharapkan saran dan kritik juga ralat
dari pembaca sekalian. Semoga tulisa ini bermanfaat. Sekian dan terima
kasih.
Jakarta, 19/04/13
Penulis
DAFTAR ISI
ABSTRAK ........................................................................................................ i
KATA PENGANTAR ...................................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ............................................... 7
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ......................................................... 8
D. Metodologi Penelitian ...................................................................... 10
E. Tinjauan Pustaka .............................................................................. 15
F. Sistematika Penulisan ....................................................................... 16
BAB II LANDASAN TEORITIS
A. Komunikasi Organisasi .................................................................... 18
B. Pola Komunikasi Organisasi ............................................................ 22
C. Model-model Pola Komunikasi ....................................................... 25
1. Pola Komunikasi Formal ............................................................ 25
a. Komunikasi dari atas ke bawah ........................................... 25
b. Komunikasi dari bawah ke atas ........................................... 28
c. Komunikasi Horizontal ........................................................ 29
2. Pola Komunikasi Informal ......................................................... 30
BAB III GAMBARAN UMUM NU
A. Profil Nahdatul Ulama .................................................................... 34
1. Sejarah Nahdatul Ulama ............................................................. 34
2. Visi dan Misi .............................................................................. 39
3. Faham Keagamaan ..................................................................... 41
4. Basis Pendukung ........................................................................ 42
5. Dinamika .................................................................................... 42
iv
6. Tujuan Organisasi ....................................................................... 44
7. Struktur ....................................................................................... 45
B. Struktur PBNU Masa Khidmat 2010-2015 ..................................... 45
1. Mustasyar ................................................................................... 45
2. Syuriah ........................................................................................ 46
3. A’Wan ........................................................................................ 48
4. Tanfidziyah ................................................................................. 49
BAB IV POLA KOMUNIKASI ORGANISASI DI PBNU
A. Pola Komunikasi Organisasi PBNU ............................................... 51
B. Pola Arah Aliran Komunikasi Formal dan Informal ....................... 56
1) Komunikasi Ke Bawah ............................................................... 56
2) Komunikasi Ke Atas................................................................... 61
3) Komunikasi Horizontal .............................................................. 63
4) Pola Komunikasi Informal ......................................................... 64
5) Sarana Komunikasi ..................................................................... 65
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ....................................................................................... 68
B. Saran .................................................................................................. 69
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Komunikasi merupakan kebutuhan hidup manusia yang sangat penting, bukan
hanya dalam kehidupan secara umum, namun dalam kehidupan organisasi
komunikasi adalah harga mati dalam mempelancar jalannya roda organisasi. Tiada
hari tanpa komunikasi, kehidupan manusia akan hampa atau tidak ada kehidupan
sama sekali apabila tidak ada komunikasi. Komunikasi merupakan hal yang sangat
essensial dalam kehidupan manusia. Manusia berinteraksi dengan cara melakukan
komunikasi. Interaksi antar manusia baik secara perorangan, kelompok, atau
organisasi tidak mungkin dapat terjadi apabila tidak ada komunikasi. Dua orang
dikatakan interaksi apabila masing-masing melakukan aksi dan reaksi. Aksi dan
reaksi yang dilakukan manusia ini dalam komunikasi disebut sebagai tindakan
komunikasi.1 dan dalam istilah sederhana, komunikasi adalah proses penyampaian
pengertian antar individu.2
Sejak manusia mengenal kehidupan bermasyarakat, tumbuh suatu masalah yang
harus diselesaikan bersama-sama sebab manusia diciptakan pula untuk menjadi
makhluk sosial. Karena setiap manusia tidak mungkin dapat memenuhi kebutuhannya
oleh dirinya sendiri dalam artian setiap manusia pasti akan membutuhkan manusia
1 T.A Latief Rosyidi, Dasar-Dasar Rhetorika Komunikasi dan informasi (Medan, 1985), Cet
ke-1, h.48
2 H Frazier Moore, Hubungan Masyarakat, Prinsip, Kasus, dan masalah (Bandung: ROSDA,
1987) h,15
1
Description:Mengapa peneliti memilih pola komunikasi organisasinya? Karena jika kita lihat organisasi keagamaan terbesar di Indonesia NU berdiri sebelum Friend's. 8. Kawan-kawan KPI Kelas D Angkatan 2009, Eko Wahyudi(Tapir), Bayu. Noer Cahyo, Wahyu Eko Wibowo, Mahdi Mustafa, M. Riza Akbar, Reza.